YORDANIA, FOKUSJabar.id: Kementerian Luar Negeri Yordania mengatakan bahwa Israel telah secara resmi meminta maaf atas insiden pembunuhan tiga warga Yordania pada 2017 dan 2014 lalu.
Melansir CNN, Jumat (19/1/2017), melalui nota permintaan maaf yang diterima Kementerian Luar Negeri Yordania pada Kamis (18/1/2018), Israel juga berjanji akan menyantuni keluarga korban yang ditinggalkan.
“Amman telah menerima memo resmi dari Kementrian Luar Negeri Israel. Isinya ungkapan belasungkawa dan penyesalan atas insiden di Kedutaan Israel di Yordania,” kata juru bicara pemerintah Yordania Mohammed Momani, Jumat (19/1/2018).
Pada 23 Juli lalu seorang petugas keamanan Kedutaan Israel di Amman menembak mati seorang warga Yordania yang menyerang kedutaan. Dalam insiden itu seorang warga lain tewas terkena tembakan.
Insiden itu berimbas pada pengusiran Duta Besar Israel dan staf-stafnya oleh Yordania. Amman menuntut petugas keamanan itu untuk diadili sebagai syarat agar Duta Besar Israel bisa diterima kembali di Yordania.
(Agung/LIN)