BANDUNG, FOKUSJabar.id : Pengurus Provinsi (Pengprov) Persatuan Tinju Amatir Indonesia (Pertina) Jawa Barat menggelar Penataran Pelatih Tingkat Dasar yang digelar di Aula KONI Jabar, Jalan Pajajaran Kota Bandung, akhir pekan lalu. Penataran sendiri menjadi langkah awal Pertina Jabar melakukan standarisasi kompetensi bagi pelatih tinju di Jabar.
Sekretaris Umum Pengprov Pertina Jabar, Ronald Sigarlaki menuturkan, penataran sendiri diikuti oleh 42 pelatih tinju yang berasal dari 20 kabupaten dan kota serta klub tinju di Jabar. Pelatihan dilakukan seiring dengan ketentuan dari badan tinju amatir sedunia (AIBA) yang mewajibkan setiap pelatih yang mendampingi petinju saat berlaga harus memiliki lisensi kepelatihan. Minimal lisensi kepelatihan tingkat dasar.
“Kita pun akan menerapkan ketentuan itu pada saat Porda Jabar XIII yang digelar di Kabupaten Bogor pada Oktober 2018 mendatang. Jadi atlet yang berlaga, harus didampingi pelatih yang sudah memiliki lisensi kepelatihan, minimal tingkat dasar,” ujar Ronald saat ditemui di sekretariat Pertina jabar, komplek olahraga Pajajaran, Jalan Pajajaran Kota Bandung, Senin (15/1/2018).
Pada pelatihan sendiri, lanjut Ronald, setiap pelatih dibekali berbagai materi. Selain materi terkait pelaksanaan program latihan berjenjang mulai dari program mingguan, bulanan, hingga tahunan, para pelatih pun dibekali materi terkait peraturan pertandingan, perencanaan nutrisi atlet, psikologi hingga pelatihan fisik atlet khusus di olahraga tinju.
“Dengan berbekal materi yang mereka terima, kami berharap para pelatih dari kota dan kabupaten serta klub ini bisa melahirkan atlet-atlet tinju potensial. Dengan demikian, semakin banyak potensi atlet tinju di jabar yang muncul,” tegasnya.
(ageng/vetra)
